Sejarah Perkembangan Turbo Pascal
Turbo Pascal adalah sebuah sistem perkembangan perangkat lunak yang terdiri atas kompiler dan lingkungan perkembangan terintegrasi IDE (Development Environment) atas bahasa pemrograman Pascal ntuk sistem operasi CP/M, CP/M-86, dan MS-DOS, yang dikembangkan oleh Borland pada masa kepemimpinan Philippe Khan. Nama Borland Pascal umumnya digunakan untuk paket perangkat lunak tingkat lanjut dengan kepustakaan yang lebih banyak dan pusaka kode sumber standar, sedangkan versi yang lebih murah dan paling luas digunakan dengan nama Turbo Pascal. Nama Borlan Pascal juga digunakan sebagai dialek spesifik Pascal buatan Borland. Borland telah mengembangkan tiga buah versi lama dari Turbo Pascal secara gratis disebabkan karena sejarah yang panjang khusus untuk versi 1.0, 3.02, dan 5.5 yang berjalan pada sistem operasi MS-DOS.
Turbo Pascal pada awalnya adalah kompiler Blue Label Pascal yang dibuat untuk sistem operasi komputer mikro berbasis kaset, NAsSys, milik Nascom tahun 1981 oleh anders Hejlsberg. Kompiler tersebut ditulis ulang untuk CP/M dan dinamai Compas Pascal, dan kemudian dinamai Turbo Pascal untuk system operasi MS-Dos dan CP/M. Versi Turbo Pascal untuk Komputer Apple Macintosh sebenarnya telah dikembangkan pada tahun 1986, namun pemgembangannya dihentikan sekitar tahun 1992. Versi-versi lain pernah tersedia pula untuk mesin-mesin CP/M seperti DEC Rainbow dalam beberapa pengembangannya.
Borland membeli lisensi atas kompiler polypascal yang ditulis oleh Anders Hejlsberg (poly data adalah perusahaan yang didirikan di Denmark) dan menambahkan antara muka penggunaan serta editor . Anders Hejlsberg kemudian bergabung sebagai karyawan dan menjadi semua arsitek atas semua versi kompiler Turbo Pascal dan tiga versi pertamanya.
1.1 Turbo Pascal versi I
Versi pertama dari Turbo Pascal memiliki unjuk kerja yang sangat cepat dibandingkan dengan kompiler Pascal untuk komputer mikro lainnya. Kompiler tersebut tersedia untuk sistem operasi CP/M, CP/M-86, dan MS-Dos. Penggunaannya sangat luas pada masa itu. Versi Turbo Pascal CP/M saat itu biasa digunakan pada komputer Apple II yang sangat popular jika digunakan dengan sebuah Z-80 SoftCArd, produk perangkat keras pertama yang dikembangakan Microsoft di tahun 1980.
Pada saat itu, CP/M menggunakan format berkas executable yang sederhana dengan mengunakan ektensi .com. Sistem operasi MS-DOS bisa menggunakannya, baik .com ( tidak compatible dengan format yang terdapat pada CP/M) maupun format .exe. Turbo Pascal pada saat itu hanya mendukung kode biner berformat .com. Pada masa itu, hal tersebut tidak menjadi suatu bentuk keterbatasan. Perangkat lunak Turbo Pascal itu sendiri merupakan berkas beresktensi .com dan berukuran sekitar 28 kilobyte termasuk editor, kompiler, linker, dan rutin-rutin pusaka. Efisiensi proses edit/kompilasi/jalankan lebih cepat dibandingkan dengan implementasi Pascal pada kompiler lainnya disebabkan semua elemen yang terkait dalam pengembangan program diletakkan pada memori komputer (RAM) dan karena kompilernya sendiri merupakan kompiler berjenis single-pass, kompiler yang ditulis dengan bahasa assembler. Untuk proses kerja kompilasi sangat cepat dibandingkan dengan produk lain (bahkan dibandingkan dengan kompiler C milik Borland sendiri ).
Ketika pertama kali versi Turbo Pascal muncul pada tanggal 20 november 1983, jenis IDE yang digunakan masih terbilang baru. Pada debutnya terhadap pasar perangkat lunak di Amerika, perangkat lunak tersebut dibandrol dengan harga sekitar $ 49.99. Kualitas kompiler Pascal yang terintegrasi terhadap dalam Turbo Pascal sangat baik dibandingkan kompetitor lain dan fitur-fitur tersebut ditawarkan dengan harga yang terjangkau.
1.2 Turbo Pascal versi II dan III
Turbo Pascal versi II dan III merupakan pengembangan lebih lanjut dari versi sebelumnya. Turbo Pascal ini mampu bekerja dalam memori dan menghasilkan berkas biner berektensi .com/.cmd. Dukungan atas sistem operasi CP/M dan CP/M-86 dihentikan setelah versi III.
1.3 Turbo Pascal versi IV
Turbo Pascal versi IV dikembangkan pada tahun 1987. Turbo Pascal versi IV merupakan perangkat lunak yang ditulis dengan keseluruhan sistem kompiler menghasilkan berkas biner berektensi .exe pada MS-DOS dan tidak lagi .com. Sistem operasi CP/M dan CP/M-86 tidak lagi didukung pada versi kompiler ini. Versi ini pula memperkenalkan sebuah tatap muka berlayar penuh yang dilengkapi dengan menu menarik. Versi –versi ini awalnya memiliki layar menu berbasis teks dan editor berlayar penuh. Microsoft Windows belum ada pada saat versi ini dikembangkan.
1.4 Turbo Pascal versi V
Turbo Pascal versi V diperkenalkan dengan layar biru yang menjadi ciri khas, yang sangat familiar dan kemudian menjadi merk dagang perusahaan perangkat kompiler MS-DOS sampai era DOS berakhir di petengahan tahun 1990-an.
1.5 Turbo Pascal versi VII
Versi terakhir yang pernah dikembangkan adalah versi 7 Borland Pascal 7 terdiri atas sebuat IDE dan kompiler untuk MS-DOS, DOS terekstensi, dan Program Windows. Di sisi lain, Turbo Pascal 7 hanya bisa membuat program MS-DOS standar. Perangkat lunak tersebut dilengkapi pula dengan pusaka grafis yang mengabstraksi pemrograman dalam menggunakan beberapa driver grafis eksternal. Namun, untuk kerja pusakan, ini tidak memuaskan.
Meski semua versi Turbo Pascal mendukung inline machine code. Kode mesin yang disertakan dengan berbasi kode sumber bahasa pascal, versi-versi berikut mendukung integrasi bahasa perakit (assembler) dengan pascal secara mudah . Hal ini memungkinkan pemrogram untuk meningkatkan kerja eksekusi program lebih lanjut. Selain itu, hal tersebut mememungkinkan pemrogram untuk mengakses perangkat keras secara langsung . Dukungan model memori atas prosesor 8086 tersedia melalui inline assembly, opsi kompiler, dan eksensi bahasa seperti 30 menggunakan kunci “absolute”.
Kelebihan dari bahasa pemrograman Pascal adalah sebagai berikut.
· Tipe Data Standar yang digunakan telah tersedia pada kebanyakan bahasa pemrograman. Pascal memiliki tipe data standar boolean, integer, real, char, dan string.
· User defined Data Types, programmer dapat membuat tipe data lain yang diturunkan dari tipe data standar.
· Strongly-typed, programmer harus menentukan tipe data dari suatu variabel dan variabel tersebut tidak dapat dipergunakan untuk menyimpan tipe data selain dari format yang ditentukan.
· Terstruktur, memiliki sintaks yang memungkinkan penulisan program dipecah menjadi fungsi-fungsi kecil (procedure dan function) yang dapat dipergunakan berulang-ulang.
· Sederhana dan Ekspresif, memiliki struktur yang sederhana dan sangat mendekati bahasa manusia (Bahasa Inggris), sehingga mudah dipelajari dan dipahami.
Bahasa Pascal juga merupakan bahasa yang digunakan sebagai standar bahasa pemrograman bagi Tim nasional Olimpiade Komputer Indonesia (TOKI). Selain itu, bahasa Pascal masih digunakan dalam IOI (International Olympiad in Informatics).
0 komentar:
Posting Komentar